Tapal Kuda Ciletuh

Oktober 12, 2018



Resmi sudah kawasan Geopark Ciletuh ditetapkan sebagai jaringan geopark dunia atau Unesco Global Geopark (UGG). Butuh waktu lama untuk sampai pada titik tersebut, namun semua telah terbayar saat UNESCO mengesahkan 12 Geopark dari 11 negara sebagai UGG dalam sidang Executive Board UNESCO ke 204 di Paris, Perancis Kamis (12/4/2018) lalu yang dua diantaranya adalah Geopark Ciletuh-Pelabuhan ratu dan Rinjani di NTB.



Sebuah prestasi besar bagi Indonesia khususnya bagi Kab. Sukabumi Provinsi Jawa Barat karena proses penetapan Geopark Ciletuh menjadi jaringan Geopark Global Unesco terbilang sangat cepat, proses yang biasanya ditempuh selama 10 tahun sejak ditetapkan sebagai Geopark Nasional menuju global, hanya dilakukan dalam kurun waktu 3 tahun.



Jika melihat sekilas mengenai infrastruktur jalan penghubung menuju Geopark Ciletuh, sekitar 3 tahun untuk menuju lokasi tersebut kita akan dihadapkan dengan kondisi jalanan yang kondisinya memprihatinkan. Bahkan setelah sampai disekitar kawasan pun untuk sampai ke salah satu objek wisata contohnya Puncak darma, akses menuju tempat tersebut sangat sulit. jalanan licin menanjak dengan kerikil besar menjadi tantangan tersendiri. 



Namun hal tesebut tidak berlaku sekarang, akses jalan baru via pintu masuk Loji memberikan kemudahan saat ingin menuju kawasan geopark ciletuh. waktu tempuh yang dulu berkisar antara 3-4 jam dari pelabuhan ratu kini hanya ditempuh dalam waktu sekitar 1 jam 15 menit berkat kondisi jalanan yang baru.


Pantai Sepanjang Jalanan Loji menuju Ciletuh

Sebenarnya masih banyak objek wisata lain yang menakjubkan di kawasan Geopark Ciletuh, seperti Curug cimarinjung, Landscape Panenjoan ,pesisir pantai nya serta belasan objek wisata lainnya. Jika ada kesempatan dilain hari saya akan berbagi kembali mengenai objek wiasata di kawasan Geopark Ciletuh.

You Might Also Like

1 komentar

Subscribe